Hotspot Shield dan proXPN bukan cuma produk yang aman, tetapi kedua-duanya menawarkan layanan ideal bagi mereka yang menginginkan sesuatu bebas repot. Kedua produk ini menerima Bitcoin untuk pembayarannya yang menjadikan pembelian Anda kepada mereka jadi lebih aman. Bukan hanya itu, namun masing-masing produk menawarkan uji coba gratis dan 30 hari untuk mendapatkan kembali uang Anda bila Anda benar-benar tidak puas. Meskipun secara keseluruhan Hotspot Shield lebih murah, proXPN menawarkan lebih banyak server di lebih banyak negara, sehingga menjadi produk yang lebih cepat dalam perbandingan ini. proXPN juga menjagokan dukungan Linux, sedangkan Hotspot Shield tidak. Hotspot Shield meyuguhkan lebih banyak koneksitas perangkat, dengan diizinkannya hingga 5 perangkat dibandingkan 1 perangkat pada proXPNs, sehingga membuatnya lebih ideal bagi orang-orang yang memiliki ponsel atau tablet selain dari komputer. proXPN memiliki kemampuan OpenVPN, tetapi Hotspot memberikan apa yang Anda bayar dan tidak memerlukan pengaturan ekstra. Keduanya merupakan produk mudah dan tidak merepotkan dengan sangat banyak penawaran.
Ketika bersaing satu-lawan-satu, Hotspot Shield maju lebih dahulu ke garis finis. Dengan harganya yang terjangkau, etika bagus, secara umum mudah digunakan, Hotspot Shield merupakan sebuah produk yang bagus bagi mereka atau Anda yang menghabiskan waktu berjam-jam di Netflix dan tidak terlalu memedulikan keamanan kelas top. Di Cina mereka menginginkan produk bagus dengan harga sangat murah, dan memang seperti itulah yang ditawarkan Hotspot Shield. Memang sesungguhnya harga yang menempatkan produk ini tampil mencolok dibandingkan proXPN, sebab hampir setara dengan apa yang mereka tawarkan tetapi Hotspot Shield akan menjadi pilihan untuk Anda ambil bila Anda ingin hemat uang sambil masih mendapatkan produk bagus.
Interestingly, if you compare Hotspot Shield with NordVPN, which is our top ranked vpn, you'll see that Hotspot Shield can learn a lot from NordVPN. Compare Hotspot Shield with NordVPN